Telexindo-logo

Celoteh Pagi: Belajar Berkelanjutan

hero
Andi Anugrah
·
22/10/2022


6 Oktober 2022 – Belajar berkelanjutan merupakan esensi dasar dari empat sila pendidikan (four pillars of education), seperti yang dikampanyekan oleh UNESCO (1999). Pertama, belajar untuk mengetahui (learning to know), kedua belajar untuk mempunyai kemampuan melakukan pekerjaan (learning to do), ketiga belajar untuk hidup bersama satu sama lain secara kolaboratif, rukun, dan damai (learning to live together). Dan keempat, belajar untuk memberikan kontribusi penting kepada setiap orang sehingga dapat berkembang secara utuh, baik menyangkut kecerdasan intelektual, emosional, sosial, maupun kecerdasan spiritualnya (learning to be).

Upaya pembelajaran secara berkelanjutan menghasilkan pengembangan kapasitas secara individu dan membangun pola pikir sistemik untuk mencapai aspirasi bersama. Seiring dengan perubahan global, organisasi membutuhkan kompetensi dan kepemimpinan untuk mentransformasi pengetahuan kepada seluruh bagian dalam organisasi. Untuk itu, belajar berkelanjutan merupakan upaya membangun proses transformasi organisasi menghadapi perubahan global.

Organisasi atau perusahaan yang memfasilitasi belajar berkelanjutan tidak hanya pada lingkup yang besar, akan tetapi menjangkau semua organisasi yang mau mengembangkan dirinya. Untuk memberikan dukungan lingkungan organisasi belajar yang kondusif, maka harus melahirkan individu­-individu yang berpengetahuan dengan kompetensi yang handal dan dapat diandalkan. Selain itu dibutuhkan dukungan kepemimpinan yang dapat memberdayakan, mendelegasikan, mendukung pembelajaran, dan memperbaiki kinerja secara berkelanjutan.

Pada perusahaan atau organisasi contact center, kita bisa melihat bahwa ada dukungan dari semua pihak untuk belajar secara berkelanjutan. Contact center yang ditugaskan untuk memberikan pelayanan dituntut untuk melatih diri dengan berbagai keterampilan dan melengkapi dengan berbagai informasi. Pelaksana tugas harus menguasai berbagai informasi yang dinamis untuk memberikan pelayanan dan menyelesaikan permasalahan pelanggan dengan solusi yang tepat. Semua itu harus dilalui dengan proses pembelajaran yang berkelanjutan.

Dengan tantangan perubahan yang semakin cepat dalam berbagai dimensi. Contact center sebagai garda depan pelayanan harus memiliki kemandirian untuk belajar secara berkelanjutan. Kemampuan dalam memberikan customer satisfaction, experience, relationship, dan engagement merupakan hasil proses belajar berkelanjutan. Hal ini menjadi barometer dalam membangun karakter layanan pelanggan dan masyarakat atau publik yang lebih baik serta membangun organisasi yang tangguh dalam menghadapi persaingan global yang semakin ketat.

Learning to live together menjadi salah satu pilar bahwa proses belajar untuk kita hidup bersama yang bahagia dan sejahtera. Yang tak kalah pentingnya Learning to be menjadikan kita manusia seutuhnya. Selamat menikmati secangkir teh atau kopi hangat. Mari belajar bersama dan teriring doa semoga tetap sehat dan bahagia. (AA)